Diadjeng Tha

Selasa, 03 Juni 2014

0

Pertemuan Kedelapan

short and filter

1.     Short  adalah untuk mengurutkan data   
¯ Caranya:
1.blok tabelnya
2. klik A to Z atau Z to A
3. klik OK
¯ Kalo mau huruf atau kata-katayang di urutkan caranya :
Blok tabel > klik short > short by (pengin ngurutin dari mana) > order (pengin dari kecil ke besar atau besar ke kecil) > klik OK
2.     Filter adalah menampilkan data tertentu yang ingin di tampilkan
Caranya:
·        Blok tabelnya
·        Klik filter pada tab data ,dari tiap-tiap kolom akan muncul segitiga hitam kecil,lalu klik.
·        Pilih A to Z atau Z to A,sesuai keinginan anda,Pada “text  filter” anda dapat memilih kata apa saja yang ingin anda hilangkan atau tampilakan.
·        Klik OK
(UNTUK KEMBALI KE AWAL ANDA BISA KLIK “CLEAR” DAN UNTUK MENGHILANGKAN BOTTONNYA ANADA DAPAT KLIK “FILTER” )
3.     Advanced
Perbedaan :
-Filter = hasil saringannya tampil,tapi data aslinya hilang
-Advanced = aslinya akan di tampilakn,tapi tentukan kriterianya dulu.
Caranya:
*    Blok judulnya
*    Lalu copy dan paste di tempat yang anda inginkan bisa di bawahnya
*    Tuliskan sesuatu di judul hasil copyan tadi salah kata yang ada di tabel yang ingin anda tampilkan.
*    Blok tabel yang ada di atasnya /tabel aslinya
*    Klik “andvanced”,yang ada di tab data,group menu short & filter
*    Akan muncul kotak dialog
Ø Pada “action” klik  “copy to another location”
Ø Pada “copy to” klik tabel kecil di sebelah kanan,lalu blok pada hasil copyan tadi sampai baris di bawahnya yang ada kata yang ingin kita tampilkan tadi. 
Ø Klik OK
 4.    Cara membuat grafik dari tabel
            caranya:
       blok tablenya - klik tab menu insert - ke group menu chart - pilih grafik yang di inginkan.



Sekian postingan pelajaran tentang Microsoft Excel di sekolah, semoga bermanfaat :)
Maaf jika ada kurang atau salah ketikan -_- Mohon dimaklumi wkw
Sekian dan Terimakasih ^^ xoxo
0

Pertemuan Ketujuh

HLOOKUP dan VLOOKUP

HLOOKUP digunakan untuk mengambil data secara horizontal dari data induk.  Sedangkan VLOOKUP digunakan untuk mengambil data secara vertikal dari data induk. 

1. HLOOKUP

Rumus HLOOKUP :


=HLOOKUP(lookup value,table array,col_index_num,range lookup)
Keterangan :
  • Lookup value : kunci pembacaan antara kedua tabel
  • Tabel array : range tabel sumber
  • Col_index_num : nomor kolom dari tabel sumber
  • Range lookup : selalu bernilai 0
Berikut contohnya :
Misal kita mempunyai data penjualan alat elektronik dari bulan Agustus – Oktober. Nah kita menginginkan data penjualan yang ada di bulan September saja pada tabel baru.Berikut penggunannya dengan menggunakan rumus HLOOKUP.

Penggunaan HLOOKUP
Maka kita ketikkan rumus “=HLOOKUP(C2,B2:D4,1)“. 
 Keterangan:
C2 = Karena data September, B2:D4= semua data (tekan F4 agar terkunci menjadi $B$2:$D$4), 1 = Data ke-1 yang ingin dimunculkan yitu TV.  Untuk selanjutnya pada tabel unit HP dan Kamera rumusnya sama saja yang hanya di ganti yaitu pada “Row_Index_num” yaitu 2 dan 3.

2. VLOOKUP

Rumus VLOOKUP :

=VLOOKUP(lookup value,table array,col_index_num,range lookup)
Keterangan :
  • Lookup value : kunci pembacaan antara kedua tabel
  • Tabel array : range tabel sumber
  • Col_index_num : nomor kolom dari tabel sumber
  • Range lookup : selalu bernilai 0
Berikut contohnya:
Misal kita ingin menampilkan data penjualan TV pada bulan Agustus – Oktober, caranya yaitu:

Penggunaan VLOOKUP
Maka kita ketikkan rumus=VLOOKUP(C2,B2:D4,1)“.  
Keterangan:
C2 = Karena data September, B2:D4= semua data (tekan F4 agar terkunci menjadi $B$2:$D$4), 1 = Data ke-1 yang ingin dimunculkan yitu TV.  Untuk selanjutnya pada tabel Bulan September dan Oktober rumusnya sama saja yang hanya di ganti yaitu pada “Row_Index_num” yaitu 2 dan 3
0

Pertemuan Keenam

Penggunaan fungsi IF pada Ms.Excel 2007


v  IF(logical_test,value_if_true,value_if_false)
Untuk memilih di antara dua nilai berdasarkan dua kondisi yaitu kondisi benar atau kondisi salah.
v  Fungsi IF Tunggal
Contoh : =IF(B2>50,”Lulus”,”Tidak Lulus”)


Artinya jika nilai sel B2 lebih besar dari 59 maka dinyatakan “Lulus” sebaliknya, jika nilai sel B2 kurang dari 50 maka dinyatakan “Tidak Lulus”.
Contoh 2 : =IF(B2=”B”,”Baik”,”Cukup baik”)

 
Artinya jika nilai sel B2 berinisial B, maka bersikap “Baik”, tapi jika sebaliknya bukan B maka “Cukup Baik”.

v 
   Fungsi IF Majemuk
Contoh :
=IF(B2=”A”,”Istimewa”,IF(B2=”B”,”Baik”,IF(B2=”C”,”Cukup”,”Kurang”)))
Artinya jika pada sel B2 nilainya A maka hasilnya “Istimewa”, jika pada sel nilainya B maka hasilnya “Baik”,jika sel B2 nilainya C maka hasilnya “Cukup”, atau selain kondisi diatas maka akan menghasilkan nial “Kurang”.


0

Pertemuan Kelima

Fungsi Logika

Dalam membuat table, kita sering menemui suatu kondisi bersyarat Misalnya uang lembur pekerja hanya hanya diberikan jika jam kerj melebihi batas tertentu. Untuk itu, excel menyediakan beberapa fungsi logika, pada bagian ini, kita akan mempelajari beberapa fungsi logika , yaitu fungsi NOT, AND, OR dan IF.


Operator
Keterangan
=
Sama dengan, A1=B1
Lebih besar A1> B1
Lebih kecil, A1 <B1
>=
Lebih besar atau sama dengan , A1>=B1
<=
Lebih kecil atau sama dengan, A1<=B1
<> 
Tidak sama, A1 <>B1

1.Fungsi And
Fungsi And dipakai untuk menghubungkan satu nilai logika  atau lebih menjadi satu niali logika baru. Bentuk penuisannnya seperti berikut ini.
=And(niali logika1;nilai logika2:…)
Hasil fungsi logika And akan berupa True hanya jika semua argument bernilai True. Jika salah satu saja argument bernilai False. Maka hasil fungsi logika And akan bernilai False,
Sebagai contoh :
= And(5>4;6>4) akan menghasilkan nilai True. Sedangkan penulisan
=And(5>4;6>4;8<7) akan menghasilakan nilai False.


2.Fungsi Or
Fungsi logika Or dipakai untuk menghubungkan satu nilai logika atau leibh menjadi satu nilai logika baru. Bentuk penulisannya  seperti berikut ini :
Or(nilai Logika1;nilaiLogika2:…)
Hasil fungsi laogika Or akan berupa False hanya jika semua argument bernilai False, jika salah satu saja argument bernilai True,maka hasil fungsi logkak Or adalah True. Sebagai contoh , penulisan fungsi Or.
=Or(5>4;6>4) akan menghasilkan  nilai True.
=Or(5>4; 8<7) akan menghasilkan  nilai True.
=Or(5>4;6>4;8<7) akan menghasilakn nilai False.

3.Fungsi if dalam Fungsi If
Bagaimana jika dalam ujian logika pada buku kerj If1 diganti seperti ini:
1.      Jika  Nilai > 90 maka dinyatakan “Lulus”
2.      Jika  Nilai antara 80 sampai dengan 90 dinyatakan “Cadangan “
3.      Jika  Nilai <80 maka dinyatakan “Gugur”
Jika membuat fungsi IF dengan lebih dari dua kemungkinan, kita bisa memnggunakan fungsi  If dalam gunsi If. Sebagi contoh pada kasus di atas , bisa dibuat rumus sebagai berikut: misalkan nilai berda di C3 maka
=if(C3>90:”lulus”;if(and(c3>=80;c3<=90);”cadangan”;”Gugur”)) atau
=if(C3>90:”lulus”;if(c3>=80;”cadangan”;”Gugur”))
0

Pertemuan Keempat

Fungsi String

A. Fungsi LEFT

 Fungsi Left digunakan untuk mengambil karakter dari sebelah kiri pada string. Rumus/ formula dasar dari fungsi left adalah

LEFT(String, X) // = LEFT(alamat sel, X) atau
LEFT(String; X) // = LEFT(alamat sel; X)
Keterangan :
String : kalimat/string, atau sel yang akan diambil karakternya
X : Jumlah karakter yang diambil.
Misal :
=LEFT(“yogyakarta”,5) - Enter - hasilnya : yogya
=LEFT(“teknologi”,4) - Enter - hasilnya : tekn



B. Fungsi MID
Fungsi MID digunakan untuk mengambil karakter di tengah string/ alamat sel. Rumus/formula dasar dari fungsi MID adalah …..
MID(string,x1,x2) // =MID(Alamat sel,x1,x2) atau
MID(string;x1;x2) // =MID(Alamat sel;x1;x2)
Keterangan
String : kalimat/string, atau sel yang akan diambil karakternya
x1 : string diambil dimulai dari karakter ke x1
x2 : banyaknya karakter yang diambil dari kiri
Misal :
=MID(“yogyakarta”;5;4) - Enter - hasil : akar
                                  Ilustrasinya seperti pada gambar berikut
                                  Bagaimana jika seperti gambar di bwh ini : 
C. Fungsi RIGHT
Fungsi RIGHT digunakan untuk mengambil karakter dari sebelah kanan pada string. Rumus/ formula dasar dari fungsi RIGHT adalah …..
RIGHT (String, X) // = RIGHT (alamat sel, X) atau
RIGHT (String; X) // = RIGHT (alamat sel; X)
Keterangan :
String : kalimat/string, atau sel yang akan diambil karakternya
X : Jumlah karakter yang diambil dari kanan.
Misal :
= RIGHT (“yogyakarta”,5) - Enter - hasilnya : karta
= RIGHT (“teknologi”,4) - Enter - hasilnya  logi
                      Bagaimana jika menggunakan tabel seperti gambar di bawah ini :
                                                                       Jawab dari kasus
0

Pertemuan Ketiga

  1. Fungsi Aritmatika
Fungsi aritmatika adalah suatu fungsi matematika sederhana pada Microsoft Excel yang terdiri dari penjumlahan,pengurangan,perkalian,pembagian,dan gabungan.
Ciri-ciri dari fungsi ini maupun fungsi-fungsi lain antara lain  :
  • ·         Diawali dengan “=”
  • ·         Memasukkan letak data ketika menuliskan rumus.
Langkah-langkah dari fungsi aritmatika  :
  •          Letakkan pointer di kolom yang berisi data yang akan dijumlah,dibagi,dikurangi,dikali,dan gabungan.
  •  Diawali dengan “=” kemudian memasukkan letak data ketik menuliskan rumus lalu enter atau     klik data yang berada disel.
Keterangan  :     

-Pejumlahan = menjumlahkan satu angka bilangan  dengan angka bilangan yang lain.                             Contoh : =B9+C9+D9+E9
-Pengurangan = mengurangkan satu angka bilangan dengan angka bilangan yang lain.                        
Contoh : =B7-C7-D7-E7
-Perkalian = mengalikan satu angka bilangan dengan angka bilangan yang lain.                                     Contoh : =B7*C7*D7*E7
-Pembagian = membagi satu angka bilangan dengan angka bilangan yang lain.                                     Contoh : =B6/C6/D6/E6
- Gabungan = gabungan dari beberapa aritmatika (+,-,/,dan *) dan gabungan.                                            Contoh : =B6+C6*D6-E6 (angka yang berada dalam kurung dikerjakan duluan).

2. Fungsi Statistik (Statistical Function)

1. SUM (Function untuk menghitung hasil penjumlahan data dalam excel)
Cara penggunaannya: dengan mengetikkan =SUM(nomor1, nomor1, nomor1,….).jika yang akan dijumlahkan dalam satu kolom dan tidak terpisah oleh baris-baris tertentu maka tinggal ketikkan =SUM(Cellpertama:Cellterakhir) atau dengan ketikkan =SUM( klik cell pertama dan drag sampai cell terakhir, tutup “)” enter. Untuk lebih jelasnya Silahkan lihat contoh dalam gambar disamping ini.
Maka untuk menghitung TOTAL Siswa, di cell B10 tinggal ketikkan =SUM(B4:B9)Enter. Hasilnya adalah 497

2. AVERAGE (Function untuk menghitung rata-rata dari beberapa data )
Cara penggunaanya sama dengan penggunaan Function SUM, hanya dengan mengganti =SUM menjadi =AVERAGE. Jadi untuk menghitung rata-rata pada kasus dalam gambar maka pada cell B11 ketikkan =SUM(B4:B9) enter. Hasilnya adalah 82.83

3. COUNT (Function untuk menghitung banyak data angka)
Dalam kasus ini misalkan untuk menghitung jumlah kelas. Caranya sama juga dengan Fuction – function sebelumnya. Pada Cell B14 ketikkan =COUNT(B4:B9). Hasilnya 6, kerena data angka yang dihitung berjumlah 6.

4. MAX (Function unutk mengetahui data angka tertinggi)
Caranya sama, pada cell B12 ketikkan =MAX(B4:B9) untuk mengetahui data angka tertinggi pada contoh gambar diatas. Maka akan didapat angka 100 sebagai angka tertinggi.

5. MIN (Function untuk mengetahui data angka terendah)
Seperti halnya Function MAX. Function MIN pun masih sama, pada cell B13 ketikkan =MIN(B4:B9) untuk mengetahui data angka tertinggi pada contoh gambar diatas. Maka akan didapat angka 100 sebagai angka tertinggi.
0

Pertemuan Kedua

Menu dan Ikon Microsoft Excel 2007 
Pada materi sebelumnya, kita telah mempelajari cara membuka dan mengakhiri program Spreadsheet Microsoft Excel 2007. Tentu kita akan dihadapkan pada sebuah lembar kerja yang terdapat berbagai macam menu dan ikon. Apa saja menu yang ditampilkan pada lembar kerja Program Microsoft Excel 2007? 

1. Elemen pada Microsoft Excel 2007
Pada saat Anda memulai Excel 2007, akan muncul sebuah dokumen kosong. Mulai dari sini, Anda dapat menambahkan data, mengubah tampilan data, meminta Excel meringkas data, atau menemukan informasi dalam file bantuan Excel.
Gambar berikut menunjukkan komponen-komponen terpenting Excel 2007, yaitu jendela workbook, ikon menu kontrol, quick access toolbar, baris tab, formula bar, size button, name box, area spreadsheet, scroll bar, tombol navigasi, nama sheet, baris status, dan zoom. 
Bagian-bagian Lembar Kerja Excel 2007
a. Ikon Menu Kontrol
Ikon menu kontrol Excel 2007 sangat berbeda dengan Excel 2003 yang hanya berisi instruksi-instruksi untuk mengubah posisi jendela. Dalam Excel 2007, isi perintah-perintah ikon menu kontrol ini akan muncul saat ikon menu kontrol tersebut diklik, sebagaimana ditampilkan dalam gambar berikut.

Tampilan kotak dialog ikon menu kontrol aplikasi Excel 2007
  1. New, yang dilambangkan dengan simbol merupakan perintah untuk menampilkan lembar kerja kosong untuk dilakukan pengetikan dokumen baru. Untuk memulai pekerjaan pada Microsoft Excel 2007 dilakukan dengan klik pada ikon ini.
  2. Open, disimbolkan dengan lambang merupakan perintah untuk membuka dokumen Microsoft Excel 2007 yang telah tersimpan dalam hardisk, CD/DVDRom. USB Flashdisk, Disket, atau media simpan lain.
  3. Save,merupakan perintah untuk menyimpan file lembar kerja Excel 2007 yang baru dibuat atau diedit, yang sebelumnya pernah atau belum pernah tersimpan di dalam hardisk, CD/DVDROM, USB Flashdisk, disket, atau media simpan lainnya.
  4. Save As, tombol ini memiliki fungsi yang sedikit berbeda dengan perintah . Perintah sudah dilengkapi dengan fasilitas yang apabila diklik terdiri atas perintah-perintah seperti ditampilkan pada gambar berikut.


b. Quick Access Toolbar
Quick access toolbar letaknya di pojok kanan atas tepatnya di sebelah kiri ikon menu kontrol. Setiap tombol dikenali menurut bentuk-bentuk ikon gambar yang masing-masing mewakili perintah tertentu dan berbeda perintah antara tombol satu dengan tombol lainnya.

c. Baris Tab
Lingkungan kerja Excel 2007 sangat berbeda tampilannya dengan Microsoft Excel versi sebelumnya. Perbedaan tersebut terletak pada tampilan baris judul pull down menu yang fungsinya berubah menjadi baris judul tab/baris tab. Pada setiap tab terdiri atas kumpulan toolbar-toolbar.

d. Size Button
Size button digunakan untuk mengatur tampilan lembar kerja. Dalam layar Excel 2007 terdiri dari empat tombol sebagai berikut.
  • Minimize Untuk menutup sementara Ms. Excel, jendela ditutup dan dikirim ke taskbar menjadi sebuah ikon. Untuk membuka kembali klik pada ikon di taskbar.
  • Restore Mengembalikan jendela Ms. Excel keukuran semula.
  • Maximize Mengubah ukuran jendela Ms. Excel menjadi ukuran yang lebar.
  • Close Untuk menutup jendela Ms. Excel.

e. Name Box
Name box merupakan toolbar yang berisi alamat suatu cell.

f. Formula Bar
Formula bar adalah tempat untuk menuliskan rumus (fungsi).
 Keterangan :
  1. Tombol Cancel digunakan untuk membatalkan pengisian sel melalui formula bar.
  2. Tombol Enter digunakan untuk memasukkan teks atau formula pada sel yang ditentukan sebelumnya.
  3. Tombol Insert Function digunakan untuk menyisipkan fungsi tertentu ke dalam sel.
g. Kolom
Kolom merupakan baris lajur yang berisi abjad A sampai IV (256 kolom, kolom maksimal).
 

h. Baris
Baris berisi angka 1 sampai 65.536 (jumlah baris maksimal).

i. Scroll Bar
Scroll bar merupakan bar penggulung yang dibedakan menjadi dua, yaitu vertical scroll bar dan horizontal scroll bar.
  1. Vertical scroll Bar berfungsi untuk menggulung dokumen ke atas atau ke bawah.
  2. Horizontal scroll bar digunakan untuk menggulung layar ke kiri dan ke kanan.
j. Tombol Navigasi Sheet
Tombol navigasi sheet adalah tombol yang digunakan untuk berpindah dari satu sheet ke sheet yang lain.

k. Baris Status
Baris status adalah baris yang berisi keterangan yang menunjukkan lembar kerja yang saat itu digunakan/dikerjakan.

l. Zoom
Zoom merupakan tombol untuk mengatur penampilan layar, mengecilkan dan membesarkan lembar kerja dalam layar.

2. Menu Tab
Lembar kerja Microsoft Excel 2007 memiliki menu tab yang dapat digunakan untuk membantu pekerjaan Anda secara cepat. Tab-tab menu tersebut adalah Tab Home, Insert, Page Layout, Formula, Data, Review, dan View. Di setiap tab terdapat kumpulan toolbar-toolbar.

  • Toolbar merupakan kotak yang berisi tombol-tombol untuk mempercepat proses pekerjaan yang Anda lakukan. Umumnya tombol-tombol ini dikenal dengan istilah shorcut sebagai perintah cepat/jalan pintas dari sebuah pilihan menu. Microsoft Excel 2007 memiliki tab menu berikut.

1) Tab Home

Tab home berisikan perintah-perintah standar (dasar). Elemen tab Home terdiri dari submenu berikut :
a) Clipboard
Kegunaan dari submenu clipboard adalah untuk menampung/ menyimpan data sementara hasil copy atau hasil pemotongan data. Dalam submenu ini terdapat perintah-perintah dalam bentuk ikon (tombol).
b) Font
Submenu Font terdiri dari kumpulan beberapa tombol seperti pada tabel berikut.
c) Alignment
Submenu Alignment terdiri dari ikon (tombol) seperti pada tabel berikut.
d) Number
Submenu number terdiri dari ikon (tombol) seperti pada tabel berikut.
e) Styles
Submenu Styles terdiri dari ikon (tombol) seperti pada tabel berikut.
f) Cells
Submenu Cells terdiri dari ikon (tombol) seperti yang ditunjukkan pada tabel berikut.
g) Editing
Submenu cells terdiri dari ikon (tombol) seperti yg di tunjukan pd tabel.


2) Tab Insert
 
Tab ini digunakan untuk memasukkan instruksi-instruksi ke dalam lembar kerja seperti pembuatan tabel, memasukkan gambar, modelmodel grafik, membuat link, serta memasukkan simbol-simbol. Tab ini terdiri dari komponen-komponen sebagai berikut.
a) Tables
Nama dan fungsi submenu Tables terdiri dari ikon (tombol) seperti yang ditunjukkan pada tabel berikut.
b) Illustrations
Nama dan fungsi submenu Illustrations terdiri dari ikon (tombol) seperti yang ditunjukkan pada tabel berikut.
c) Chart, digunakan untuk membuat grafik dengan berbagai model.
d) Text, digunakan untuk membuat tex box, menyisipkan header and footer, membuat huruf indah, menyisipkan objek, dan menyisipkan simbol.
e) Link, Digunkan untuk menyisipkan Link pada Lembar kerja

3) Tab Page Layout

Tab page Layout digunakan untuk mengatur data, bagian dari tab ini adalah sebagai berikut.
a) Themes, digunakan untuk mengatur pewarnaan, tata letak, dan efek huruf.
b) Page Setup, digunakan untuk mengatur batas tepi kertas (margin), model dokumen (orientasi kertas), mengatur ukuran kertas (size), mengatur area pencetakan (print area), mengatur penggalan halaman (page break), memberi background dokumen, dan mencetak/memberi judul tabel.
c) Scale to fit, digunakan untuk mengatur lebar, tinggi, serta skala kolom atau baris secara otomatis.
d) Sheet Option, digunakan untuk menampilkan garis bantu serta heading suatu data.
e) Arrange, digunakan untuk mengatur tata letak gambar serta perataan, group, dan rotasi gambar.
Diberdayakan oleh Blogger.

Diadjeng Tha